Pendapat itu suatu ungkapan yang belum pasti kebenarannya, setiap orang pasti pernah mengeluarkan pendapat. Kini banyak sekali pendapat yang diungkapkan oleh seorang seiring perkembangan jaman dan teknologi. Pendapat tidak hanya dapat dipublikasikan lewat pembicaraan saja, dapat melalui media elektronik seperti televisi, radio, internet dan lain-lain.
Sering kita menemui dua orang atau lebih beradu pendapat, entah itu pendapat benar tersebut itu benar atau tidak. Kadang kita sebagai pendengar atau penerima dari lebih satu pendapat yang berbeda tapi kita belum tahu pendapat itu baik atau buruk untuk kita terima. Seperti kita dalam situasi belajar pun pasti memiliki pendapat yang berbeda pada setiap guru. Saya pernah mengalami hal seperti itu dalam suatu pelajaran A seorang guru A berpendapat A, saya dan temen sekelas saya mendengarkan, dan saya berantusias mengikuti pendapat A. Pada suatu hari di pelajaran yang namun guru A berhalangan hadir dan digantikan oleh Guru B, beliau berpendapat B dan berbeda jauh dengan pendapat guru A. Saya hanya mendengarkan namun terdiam tidak mengikuti pendapat tersebut sedangkan teman saya sekelas mengikutinya. Saya diam dan tidak mengikutinya bukan berarti saya menolak pendapatnya dan juga berarti saya menerimanya. Saya terdiam karena saya berfikir mana yang benar? kanapa dalam satu materi bisa berbeda pendapat?. Saya bertanya pada temen saya yang mengikuti kedua pendapatnya "kenapa?" dan temen saya bilang "entahlah, saya hanya mengikuti apa katanya". Jawaban tersebut tidak membuat saya puas, saya terus mencari kebenarannya dari berbagai sumber. Dan saya mendapat jawabannya, ini loh pendapat A yang benar. Kenapa? karena saya telah mecarinya dari berbagai sumber.
Jadi, janganlah terburu-buru dalam mengambil atau memutuskan bahwa pendapat ini yang benar atau yang salah, cari terlebih dahulu kebenaranya dari berbagai sumber.
0 komentar:
Posting Komentar